cara budidaya cengkeh

Kali ini saya akan membagikan sebuah artikel tentang budidaya cengkeh yang gampang dan baik ni boor. Jika kalian ingin biji cengkehnya cepet kering jangan lupa ya pake mesin pengering cengkeh.

Cara Budidaya Cengkeh yang Gampang dan Baik

Cengkeh sudah menjadi salah satu komoditas unggulan dikampung. Karena ini cengkeh yang merupakan tanaman asli negeri ini, banyak yang dibudidayakan di berbagai pelosok wilayah Indonesia terutama di kota Ketiga wilayah Manggarai Raya.

Saat ini biji cengkeh sudah menyebar dan merata, terbukti diberbagai daerah di Manggarai sudah mulai membudidayakan Tanaman biji cengkeh ini karena peluang usaha di komoditi yang satu ini memang sangatlah terbuka. Yap, Peluang usaha tanaman cengkeh punya prospek cerah karena tingginya permintaan yang sudah ada.

Telah diketahui bahwa banyaknya manfaat biji cengkeh untuk kesehatan dan kecantikan membuat permintaan pasokan biji cengkeh yang semakin melonjak. Oleh sebab itu perlu juga dilakukan pembudidayaan tanaman dengan nama latin bergenus Syzygium ini. Pada dasarnya menanam biji cengkeh tidaklah mudah, diperlukan kesabaran dan ketelatenan agar bisa mendapatkan pohon cengkeh yang sehat dan subur.

Biasanya orang-orang enggan untuk menanamnya karena dianggap sulit tumbuh dan perawatannyapun tidak mudah. Hal ini juga dikarenakan tanaman biji cengkeh memang tanaman yang butuh perhatian sangat ekstra. Namun prospek dari pembudidayaan biji cengkeh sangat menjanjikan dan juga menggiurkan.

Cara Budidaya Cengkeh yang Gampang dan Baik :
  • Gunakan bibit cengkeh yang unggul dari segi kualitasnya. Bibit unggul nantinya akan memberikan kualitas pohon biji cengkeh yang bagus dan berbuah lebat. Tips pemilihan bibit yang unggul:

Untuk bibit berusia 1 tahun, tingginya minimal yaitu 60 cm, sedangkan yang berusia 2 tahun minimal 90 cm. Pastikan bibitnya tidak berpenyakit dan juga sehat, memiliki akar tunggang yang lurus sepanjang 45cm dan 30-35 akar cabang, dan memiliki batang tunggal dengan masing-masing percabangannya 7 pasang. Jumlah dedaunnya maksimal 63 pasang dengan daun muda berwarna hijau segar dan daun tua berwarna hijau tua.

  • Selanjutnya siapkan lahan. Lahan yang harus digunakan untuk membudidayakan tanaman biji cengkeh ini harus luas karena yang ditaman bukan satu atau dua pohon saja. Lahan tersebut harus dibersihkan dari gangguan gulma atau tanaman-tanaman pengganggu, rumput liar atau sisa-sisa tanaman lainnya.
  • Setelah itu gemburkan tanahnya dengan cara mencangkulnya. Tanah yang jenis gembur saja belum bisa langsung untuk digunakan, namun ditunggu selama 7 hari agar racun-racun yang terdapat pada tanah ini bisa terbawa oleh angin.
  • Pastikan agar tanah tidak terkontaminasi dengan pasir. Karena tanah yang mengandung pasir akan cepat kekurangan kadar air.
  • Tanah yang digunakan tidak boleh dengan kadar keasaam yang rendah, karena tanaman cengkeh akan cepat mudah mati. Jadi ketika pH tanah kurang dari 5, maka tambahkanlah kapur dolomit 1 ton/1 hektar.
  • Buatlah lubang dengan ukuran berdiameter 75x75x75 cm Pada lahan tersebut dengan menggunakan cangkul. Lubang tersebutlah yang nantinya akan diberikan pupuk kandang atau unsur hara agar kadar tanah dapat kaya akan nutrisi dan unsur hara.
  • Selanjutnya, biarkan lubang tersebut di bawah paparan sinar matahari selama 1 bulan. Hal ini bertujuan agar tanah tersebut dapat subur, dan terhindar dari racun-racun tanah dan memiliki energi yang cukup.
Perawatan :

Setelah bibitnya sudah ditanam, maka sangat perlu dilakukan perawatan yang relatif intens. Tanaman cengkeh yang dirawat dengan baik nanti akan menghasilkan pohon cengkeh dengan produksi bunga yang melimpah dan juga berumur panjang. Contohnya ya, cengkeh yang berada di Ternate, cengkeh AFO, cengkeh ini sudah berusia selama 350 tahun dan masih aktif memproduksi.

Perawatan cengkeh memang harus dilakukan dalam jangka waktu panjang selama pohonnya masih dianggap masih mampu untuk memberikan hasil produksi yang memuaskan. Apalagi pada saat tanaman cengkeh masih berusia 1 sampai 5 tahun. Di usia yang masih segitu, pohon cengkeh masih sangatlah mudah terkena penyakit dan bisa mati kapan saja.

Itulah boor artikel yang saya bagikan kali ini tentang budidaya cengkeh yang gampang dan baik booor. Jangan lupa ya boor buat di coba dirumah kalian.

Avatar

By Dani

Saya adalah seorang penulis di yentit.com yang memiliki ketertarikan dan minat besar terhadap perkembangan teknologi, khususnya dalam dunia IT. Saya senang belajar hal-hal baru dan senang berbagi informasi seputar bisnis serta tips terkini dengan pembaca.